Tidak di pungut biaya alias gratis kalao ada yg menawarkan biaya travel dan lain lain “ABAIKAN SAJA!!”
PT Ganda Alam Makmur merupakan Perusahaan yang bergerak di bidang Pertambangan Batubara yang berlokasi di Kutai Timur – Kalimantan Timur yang memiliki kerjasama dengan Perusahaan yang Berpengalaman dalam melakukan Pekerjaan Pertambangan Batubara.
Seiring dengan peningkatan nilai produksi setiap tahunnya, PT Ganda Alam Makmur membutuhkan tenaga kerja yang terampil dan berpengalaman untuk mengisi posisi sebagai :
Ganda alam makmur loker tambang
Tugas dan Tanggung Jawab Accounting Officer adalah :
1. Clearing dokumen Advance.
2. Memastikan kelengkapan dan keakuratan dokumen seluruh transaksi dan Pajak.
3. Rekap Lease Number LV & Bus.
4. Support dokumen saat Audit Internal & Eksternal.
5. Membuat estimasi biaya setiap bulan.
6. Memastikan pencatatan akuntansi di sistem sudah benar
7. Merekap dan Mempersiapkan bukti potong PPh.
Dan Kualifikasi yang dibutuhkan adalah :
1. Pendidikan Min. D3 Akuntansi/D3 Pajak/S1 Akuntansi
2. Memiliki Pengalaman Min. 2 Tahun di Bidang Keuangan, Akuntansi, dan Pajak
3. Paham Undang – undang Perpajakan dan Prinsip Akuntansi
4. Memiliki Pengalaman Menggunakan SAP
5. Mengerti tentang pajak PPh 21,23,4 (2) final
6. Dapat Mengoperasikan Ms. Office Terutama Ms. Excel
7. Memiliki Skill Komunikasi yang Baik dan Mampu Bekerja Tim maupun Individu
8. Bisa Berbahas Inggris Baik Lisan Maupun Tulisan
9. Memiliki sertifikasi Brevet A dan B
10. Siap ditempatkan bekerja di Remote Area Kutai Timur
Silahkan mengirimkan CV terupdate ke alamat email kami di recruitment@ptgam.com sebelum tanggal 12 Agustus 2024 dengan subjek (Accounting Officer)
Hanya pelamar yang sesuai dengan kualifikasi yang akan kami lanjutkan ke proses berikut nya.
*Note : Proses rekrutmen di PT Ganda Alam Makmur tidak dipungut biaya.
PT GAM NEWS
———————————————————————————————————————————
TRIBUNKALTIM.CO – Ketua Komisi III Veridiana Huraq Wang melaksanakan pertemuan di PT Ganda Alam Makmur (PT GAM) Kabupaten Kutai Timur, Rabu (15/3/2023), guna melihat kondisi lapangan terkait jalan provinsi yang akan dialihkan.
“Jalan asli milik kita (jalan provinsi) sepanjang 6,2 kilometer, kemudian akan dijadikan 10 kilometer. Tapi dari 10 kilometer ini oleh PT GAM baru dikerjakan sekitar 40 persen,” kata Veridiana.
Kemudian dalam proses pertukaran ini masih ada hal-hal yang perlu disempurnakan lagi.
Baca Selanjutnya: Hasil konsultasi pansus pengelola keuangan prioritaskan muatan lokal dan fleksibilitas bankeu
Komisi III meminta pihak perusahaan kepastian produk akhir dari jalan yang akan dialihkan dalam bentuk apa? Dalam bentuk agregat atau hingga aspal.
“Kalau kita secara tegas, dari DPRD Kaltim menginginkan aspal. Ternyata belum disampaikan kepada Pemprov Kaltim, kita minta mereka segera menyampaikan. Komisi III juga telah tanyakan kepada pemprov dalam hal ini Dinas PUPR-PERA Kaltim yang mendampingi pertemuan tersebut,” sebutnya
Hasil diskusi bersama Dinas PUPR-Pera Kaltim, Hariyadi Purwatmoko Kepala Bidang Bina Marga menyebut, hingga saat ini belum menyerahkan berkas usulan kepada BPKAD Kaltim.
Ia juga meminta pemerintah provinsi agar berhati-hati dalam memberikan izin pemindahan jalan tersebut, agar jangan sampai di kemudian hari akibat ketidaktelitian melihat kondisi di lapangan akan menimbulkan masalah.
Veridiana mencontohkan, seperti posisi garis singgung lokasi aktivitas PT GAM yang berdampingan dengan PT Indexim Coalindo sehingga perlu dicermati.
Dikatakan Veridiana, setelah ini Komisi III berencana mengundang BPKAD, Sekda Kaltim guna menindaklanjuti pertemuan ini.
“Dari pihak PU juga akan pantau masalah dokumen yang belum lengkap, pihaknya menargetkan 6 bulan kedepan sudah selesai. Sementara untuk penyerahan pemindahan aset jalan, dari hasil pertemuan, jalan harus dalam keadaan sudah siap baru diserahkan kepada Pemprov Kaltim untuk kemudian lakukan MoU,” beber Veridiana.
Baca Selanjutnya: Komisi iii dprd kaltim raker bersama mitra kerja
Masih pertemuan dengan PT GAM, anggota Komisi III DPRD Kaltim H Baba menanyakan draf rencana yang akan di-MoU-kan.
H Baba meminta agar DPRD Kaltim dilibatkan, mendapatkan informasi yang lengkap.
Tidak hanya eksekutif, namun legislatif sebagai fungsi pengawasan merasa wajib mengetahui secara detail.
“Jangan sampai dewan menjadi sasaran empuk masyarakat terkait tukar guling ini. Jika di kemudian hari terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, tentu masyarakat bertanya dimana letak pengawasan dewan,” sebut Baba.
“Jadi harus jelas, hasil produk akhirnya berupa apa? Tidak bisa hanya berkata bahwa produk yang diberikan adalah produk yang terbaik. Harus jelas, jangan ala kadarnya, seharusnya aspal untuk masyarakat serta ukuran badan jalan yang luas sebab kita perlu memikirkan 5 hingga 10 tahun ke depan perkembangannya,” pungkasnya. (adv)
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Realisasi Pengerjaan PT GAM Baru 40 Persen, Komisi III Kroscek Rencana Pemindahan Jalan Provinsi, https://kaltim.tribunnews.com/2023/03/20/realisasi-pengerjaan-pt-gam-baru-40-persen-komisi-iii-kroscek-rencana-pemindahan-jalan-provinsi.
Tidak di pungut biaya alias gratis kalao ada yg menawarkan biaya travel dan lain lain “ABAIKAN SAJA!!”